Sabtu, 06 April 2019

5 Destinasi Yang Wajib Dikunjungi Di Kyoto!

Kyoto salah satu tujuan yang menarik serta menyenangkan di Jepang. Ada beberapa hal yang dapat disaksikan serta di nikmati saat kalian berkunjung ke kota ini. Mulai kulinernya, pusat belanja sampai beberapa tujuan bersejarah menarik yang bersebaran di pelosok kota.


Sebutlah saja Distrik Gion, Rumah kaisar Jepang dahulu kala yakni Kyoto Imperial Palace, sampai Fushimi Inari yang menarik. Walau itu cuma beberapa tujuan menarik di Kyoto yang dapat dijelaskan. Memang benar ada banyak tujuan menarik yang lain di Kyoto, di tulisan ini akan diulas 5 Tujuan Yang Harus Didatangi Di Kyoto. Minimum, injakkan kaki kalian di 5 tujuan barusan, jika tengah ada di kyoto. Apa itu?

Gion ialah distrik hiburan populer serta tempat di mana kalian dapat berjumpa Geisha yang ada di pinggir timur sungai Kamo-gawa di Kyoto. Sesaat Gion awalannya ialah tempat di mana kedai-kedai teh yang melayani beberapa pengunjung yang kecapekan sesudah ke Kuil Yasaka(Yasaka-jinja). Dijelaskan jika pada era pertengahan ke-18 daerah Gion ialah tempat untuk bersenang – suka yang paling besar di Kyoto.

Walau sekarang arsitektur moderen menjulang di mana – manakah, jalan raya telah padat serta kehidupan malam mulai banyak muncul, tetapi masih tetap ada banyak tempat yang tersisa di Gion untuk jalan-jalan sekalian nikmati jejak riwayat Gion yang menyenangkan. Gion ini memang keliatannya cukuplah menjemukan di siang hari, tapi saat malam datang, gemerlap kehidupannya baru tampak.


Khususnya pada sisi selatan yang masih tetap dapat diketemukan jejeran restoran tradisionil dari era ke-17 serta rumah minum teh. Banyak dari tempat – tempat barusan ialah untuk pertunjukan kemampuan seseorang geisha. Selain itu di ujung selatan kalian akan menjumpai Gion Corner, serta Gion Kobu Kaburen-jo Theatre. Diluar itu bila kalian berjalan dari Shijo-dori ke arah selama sisi utara Hanami-Kōji, kalian akan sampai Shinbashi-dori dengan jejeran restoran tradisionalnya.

Dikit lebih jauh ke utara ialah Shinmonzen-dori serta Furumonzen-dori yang berjajar dari timur ke barat. Menelusuri di ke-2 arah pada selama jalan ini, akan didapati dengan rumah-rumah tua, galeri seni serta beberapa toko yang mengutamakan diri jual beberapa barang antik. Tetapi janganlah mengharap memperoleh harga barang antik seperti di pasar loak di sini. Beberapa memang menjualnya dengan cukuplah mahal. O iya, Gion ini cuma berjarak seputar 1 menit jalan kaku dari Shijō Station, Keihan line. Cukuplah mudah kok temukan tempatnya.

Kyoto Imperial Palace, ini pula biasa diketahui menjadi Gosho dalam bahasa Jepang. Ini ialah kompleks luas yang dikelilingi dinding tinggi yang ada di tengahnya Kyoto Imperial Palace Park. Dulunya adalah rumah kaisar jepang, walau saat ini tidak dipakai menjadi rumah sah.

Istana kekaisaran yang ada di tempat ini aslinya dibuat pada tahun 794 dan digantikan berulang-kali sesudah seringkali hancur sebab kebakaran. Bangunan kekaisaran yang saat ini dibuat dalam tempat yang berlainan serta lebih kecil daripada yang asli, dibuat pada tahun 1855. Walau tidak dipakai menjadi rumah, penobatan dari kaisar baru serta upacara kenegaraan yang lain masih tetap diselenggarakan di sini.

Baca juga :  harga tiket masuk malang night paradise dan alamat malang night paradise

The Gosho ini mungkin tidak terlau menarik buat beberapa orang bila dibanding dengan atraksi yang lain di Kyoto. Diluar itu kalian mesti ajukan permintaan izin terlebih dulu untuk masuk serta mengunjunginya. Tetapi, taman luas yang ada di sekitar Kyoto Imperial Palace Park ialah taman yang terbuka untuk umum dari pagi sampai sore hari. Tentu saja tempat ini bisa didatangi dengan bebas tanpa ada mekanisme aplikasi yang sulit, sebab ini salah satu ruangan hijau Terbuka punya Kota Kyoto.

Dengan panorama gerbang kuil atau torii yang seolah tidak berbuntut serta menyebar di gunung berhutan tebal, kompleks kuil yang luas ini ialah tempat yang sangat mengesankan di Kyoto. Semua kompleks Fushimi Inari terdiri dari lima kuil, Menyebar di lereng Gunung Inari. Ke arah semua kuilnya kalian mesti melalui jalan naik ketas seputar 4km, dengan beberapa kuil simpatisan di sekelilingnya.

Fushimi Inari awalannya dibikin untuk diperuntukkan pada beberapa dewa beras serta sake oleh keluarga Hata di era ke-8 untuk pastikan kemakmuran dalam usaha. Sekarang ini, kuil Fushimi salah satu kuil di Jepang yang sangat paling popular untuk didatangi. Jadi jika tengah bertandang ke Kyoto, yakinkan singgah ke Fushimi Inari ya. Triknya ialah naik JR Nara line ke Inari, lantas disambung dengan Keihan line ke Fushimi-Inari.

Kyoto memang populer dengan ‘Golden Pavilion’, serta Kinkaku-ji salah satu obyek wisata di Jepang yang sangat populer. Aula pentingnya tertutupi daun emas bercahaya, serta cemerlang diatas kolam yang mencerminkan bayangannya dengan mengagumkan. Tak perlu disebutkan , sebab keindahannya bisa di nikmati serta disaksikan sehari-hari selama tahun. Yang butuh dilihat ialah, datanglah ke sini pada pagi hari atau sesaat sebelum tutup. Diluar itu waktu baik bertandang ialah pada hari biasa.

Bangunan aslinya dibuat pada tahun 1397 yang dipakai untuk tempt pensiun buat Shogun Ashikaga Yoshimitsu. Lalu anak sang shogun mengubah jadi satu kuil. Sayangnya, pada tahun 1950 seseorang biarawan muda membakarnya.

Narasi biarawan itu lalu pula dikisahkan pada cerita fiksi karangan Mishima Yukio yang judulnya The Golden Pavilion. Baru pada tahun 1955 rekonstruksi penuh usai dengan ikuti design asli. Langkah ke arah ke Kinkaku-ji dengan naik Kyoto City bus no 205 dari Kyoto Station ke Kinkakuji-michi, lantas diteruskan dengan Kyoto City bus nomer 59 dari Sanjo-Keihan ke Kinkakuji-mae.

Berjalan rimba bambu yang luas di Arashiyama ini seperti masuk dunia lainnya yang berada di Kyoto. Batang bambu hijau tebal terlihat tampak tiada henti di tiap-tiap arah, apalagi dengan kehadiran sinar yang berkesan mistis dari celah – celah bambu. Kalian tentu tidak dapat meredam tidak untuk coba ambil beberapa photo. Tetapi, photo tidak dapat memvisualisasikan dengan jelas situasi aslinya. Datanglah ke sini, lihat sendiri semakin lebih menyenangkan.

Dengan memakai Bis, Rimba bambu Arashiyama dapat diraih dengan naik Kyoto City bus no 28 dari Kyoto Station ke Arashiyama-Tenryuji-mae. Bila memakai kereta naiklah jalan JR Sagano/San-in ke Saga-Arashiyama atau jalan Hankyū ke Arashiyama, yang mesti bertukar kereta di Katsura. Tempat ini membuka dari siang sampai sore hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar